Jika menimbang-nimbang berdasarkan kemampuan seperti faktor kebutuhan, kondisi keuangan, dan juga perencanaan ke depan, tentu saja harus ada yang dikalahkan.
Agar memudahkan kamu untuk menentukan prioritas, mana yang harus dibeli lebih dulu, simak poin-poin berikut ini:
Alasan Beli Mobil Dulu
- Pertimbangkan seberapa besar kebutuhan kamu akan mobil. Apakah mobil tersebut digunakan hanya untuk mobilitas atau untuk mencari penghasilan tambahan?
- Jika hanya untuk ke tempat kerja, apakah ada alternatif lain seperti fasilitas antar jemput yang disediakan kantor atau mungkin dengan angkutan umum?
- Bila mobil tersebut ditujukan sebagai sumber penghasilan, maka pelajari dan hitung dengan cermat mengenai potensi keuntungan yang bisa didapatkan. Apakah dapat menutup cicilan dan juga biaya perawatan yang timbul?
- Selain kebutuhan, kamu juga perlu memastikan kondisi keuangan kamu dan juga harga mobil yang diinginkan. Apakah dana kamu cukup untuk membayar uang muka dan juga cicilannya?
Alasan Beli Rumah Dulu
- Hal pertama yang harus diperhatikan adalah apakah rumah ini benar-benar sudah menjadi kebutuhan kamu atau hanya sebagai investasi?
- Bagi pasangan baru, pertimbangan tinggal di rumah mertua atau orangtua untuk sementara waktu bisa dimanfaatkan untuk menabung sebanyak-banyaknya mengingat harga rumah berkali lipat lebih besar daripada mobil.
- Hitung dengan cermat kemampuan kamu untuk membayar uang muka rumah dan cicilan perbulannya. Pastikan agar tidak mengganggu kebutuhan lain yang juga penting.
- Sesuaikan juga dengan perencanaan ke depannya, apakah kamu memang sudah berencana menetap di tempat tersebut atau masih ada kemungkinan untuk pindah? Nah, bila kamu memang sudah mantap untuk menetap, maka kamu dapat memutuskan membeli rumah sebagai tempat tinggal permanen di lokasi tersebut.
Nah, pilihan untuk membeli mobil atau rumah dulu memang kembali pada kebutuhan masing-masing orang. Tapi yang perlu disadari, mengingat dana yang dibutuhkan cukup besar, pembelian mobil ataupun rumah tersebut jelas akan membawa konsekuensi bagi keuangan kamu.
Namun sekedar mengingatkan, jika dilihat dari sisi investasi, berbeda dengan kepemilikan kendaraan, harga properti naik terus setiap tahunnya, loh!