Keluarga Hamdan

Pagi itu Hamdan sudah terduduk di depan meja yang berada di halaman belakang rumah. Ia ditemani secangkir macchiato buatannya sendiri. Belakangan ini Hamdan memang sedang gemar membeli peralatan kopi untuk di rumah. Kemampuan meracik kopi layaknya barista pun didapat Hamdan dari tutorial di Youtube. 

Ada alasan kenapa Hamdan sengaja membeli peralatan kopi yakni untuk menekan pengeluaran hariannya. Berkat memiliki peralatan kopi di rumah, Hamdan jadi jarang menyinggai coffee shop di pelosok Kota Kembang. Dengan demikian Hamdan bisa menghemat beberapa pengeluaran. Maklum saja saat ini Hamdan sedang berhemat untuk mempersiapkan biaya masuk sekolah Mirai ke Sekolah Menengah Pertama (SMP). 

Secangkir kopi macchiato diminumnya. Dari ruang keluarga terdengar suara Mirai memanggilnya. 

“Ayah, ayah sini dulu ada kabar gembira” teriak Mirai.

Hamdan bergegas menghampiri Mirai yang berada di ruang keluarga. 

“Ada apa Mirai panggil ayah,” tanya Hamdan. 

“Mirai mau kasih tahu ayah, Mirai udah bisa menyelesaikan soal matematika mulai dari perkalian hingga pembagian” ucap Mirai sambil menunjukkan sebuah kertas.

“Bagus anak ayah memang pinter,” ujar Hamdan sambil mengacungkan jempol.

Hamdan merasa lega meskipun sekolah lebih banyak daring tetapi Mirai masih bisa belajar secara mandiri berkat video-video edukasi yang tersaji di beberapa kanal Youtube. Proses pembelajaran Mirai yang mengandalkan Youtube pun tidak terganggu buffering berkat kecepatan hingga 30 Mbps Internet Keluarga dari Telkom Group. Berkat kecepatan yang super cepat itu juga tak heran jika produk ini dijuluki Internetnya Indonesia

Hamdan kembali ke halaman belakang untuk menyeruput kopi macchiato. Saat ini Hamdan bekerja sebagai Desain Grafis di sebuah agency di Kota Bandung. Minggu ini Handan kebagian Work From Home (WFH). Beruntung pekerjaan yang ditekuninya bisa dikerjakan dimana saja, yang penting ada jaringan internet. 

Pandangannya kini mengarah ke laptop yang ada di depannya. Hamdan membuka sejumlah portal berita untuk mencari berita inspirasi. Akhirnya Hamdan membuka sebuah kanal bernama “Cerita Tanpa Batas”. Di kanal tersebut tersaji beberapa cerita inspirasi yang terjadi di berbagai dunia. Sebelum bekerja, Hamdan memang kerap mengawali dengan membaca cerita-cerita inspirasi. Hamdan meyakini dengan pembaca cerita inspirasi, dirinya pun akan mendapatkan energi positif untuk menjalani berbagai pekerjaan. 

Selain itu, Hamdan pun kerap membaca kumpulan cerpen di platform apresiasi kreator. Terbaru Hamdan sedang membaca kumpulan Cerpen Indihome yang dibacanya dibaca platform Karyarasa. Kumpulan Cerpen Indihome yang disponsori oleh Telkom Group ini memberikan ruang cerita bagi masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke untuk menceritakan apa saja yang terjadi dari tanah atau tempat tinggalnya. Termasuk soal bagaimana pesona budaya dan keindahan alamnya.  

Usai puas membaca cerita inspirasi dan cerpen, Hamdan membuka Adobe Photoshop untuk melanjutkan pekerjaannya. Hamdan sedang menggarap sebuah proyek skincare terbaru khusus para pria. Sementara itu di ruang keluarga, Mirai masih asyik melihat video Youtube, lalu ibunya sedang mencoba resep kue terbaru dari Chef Devina di dapur. Semenjak memasang Internet Keluarga dengan biaya yang terjangkau, Hamdan, Istrinya dan Mirai bisa terus mengembangkan minat dan pengetahuannya tanpa terhalang apapun. 

Hamdan sanggup membuat desain-desain segar yang disukai klien. Seolah-olah Hamdan tak pernah kehabisan ide untuk terus berkreasi dalam membuat desain yang mengundang decak kagum. Sementara istrinya terus mengasah kemampuannya dalam membuat bakery dan pastry. Istri Hamdan sendiri bercita-cita membuka toko bakery dan pastry. Terakhir dan yang paling penting Mirai bisa tetap belajar di rumah secara mandiri dan mempertahankan prestasi akademiknya. 

Berkat kehadiran internet dari Telkom Group, keluarga Hamdan bisa terus tumbuh dan berkembang meraih apa yang diimpikan. Mereka pun bisa lebih banyak menghabiskan waktu bersama di rumah dengan cara asyik dan menyenangkan.

Kembali ke meja, Hamdan menyeruput kopi mocchiato buatannya sendiri. Ia pun melanjutkan pekerjaannya sebagai Desain Grafis.

Share your love
Rulfhi Alimudin
Rulfhi Alimudin

Pekerja teks komersial dan penggambar rumah. Berminat sejarah, sastra, sepakbola dan properti.

Articles: 164

Tinggalkan Balasan